Growmedia-indo.com. Rabu, 03 Agustus 2022. Insident berdarah terjadi dilingkungan Sekolah. Hal ini sangat disesalkan,yang mana siswa sekolah tak terdeteksi membawa Senjata Tajam kesekolah. Hendaknya dinas terkait memberi perhatian lebih pada hal ini.
Personil Polsek Lembah Masurai,
Setelah mendapat laporan telah terjadinya tindakan Tidak diinginkan yang terjadi diwilayah Hukum Polsek Lembah Masurai,
Unit reskrim Polsek Lembah Masurai melakukan serangkain tindakan penyelidikan dan sekira pukul 14.00 wib dengan hasil giat yakni,
Unit Reskrim Polsek Lembah Masurai berhasil mengamankan pelaku ditempat persembunyiannya yang berada tidak jauh dari dusun sungai tebal kecamatan lembah masurai kabupaten Merangin.
Dan guna penyelidikan lebih lanjut, kemudian pelaku dibawa ke Mapolres Merangin untuk dilakukan penyidikan mendalam.
Disebutkan identitas Pelaku dan korban masih sama sama duduk disekolah yang sama dengan Inisial telah menjadi Korban,
IR laki laki 14 tahun korban,seorang seorang Pelajar Yang beralamat didusun Sungai Tebal,kecamatan Lembah Masurai telah menjadi Korban dari tindak pidana yang dilakukan oleh Tersangka RAS 14 tahun yang juga beralamat diDusun Sungai tebal.
Kapolres Merangin Akbp. Dewa Ngakan Nyoman Arinata. S.I.K.,MH melalui Iptu. Rezi Darwis.SH.MM menyampaikan Kronologis Kejadian berdarah yang terjadi dilingkungan Sekolah.
Kronologis,
Insident memilukan terjadi hari Rabu tanggal 03 Agustus 2022 Sekira Pukul 10.00 wib. Ketika korban sedang duduk bersama temannya di halaman SMPN 20 SATU ATAP SUNGAI TEBAL.
Saat sedang istrahat sekolah, Korban di datangi oleh pelaku dan langsung langsung mengajak korban berkelahi,ketika korban berdiri pelaku langsung mengeluarkan pisau dari pinggang sebelah kiri.
Pelaku dan langsung menusukkan pisau yang di pegang pelaku ke arah ketiak sebelah kiri korban, setelah pelaku melakukan penusukan pelaku langsung melarikan diri, kemudian korban di bawa ke kelinik MAR sungai tebal, sebab keterbatasan peralatan dan mengingat luka tusuk sangat parah,selanjutnya korban dirujuk ke rumah sakit Umum Kolonel Abun Djani Bangko guna perwatan lebih intensif, namun naas,saat sampai di rumah sakit bangko, korban dinyatakan meninggal dunia. Ujar Kapolsek
Hambali