Apakah Bekicot Raksasa Layak Untuk Dipelihara ? Simak Penjelasan Pria Ini


 Growmedia-indo.com,Jakarta - 

Kebanyakan orang akan memilih hewan lucu seperti kucing, anjing, atau kelinci sebagai hewan peliharaan. Namun ada juga yang menyukai hewan berlendir seperti bekicot atau siput yang bagi sebagian orang menjijikkan, menjadi peliharaan mereka.

Seorang pria di Eropa bernama Adrian Kozakiewicz misalnya, melalui akun YouTube InsecthausTV ia memperkenalkan peliharaannya yakni bekicot dengan panjang melebihi telapak tangannya. Mengutip dari Bored Panda, bekicot ini punya nama ilmiah Archachatina marginata atau dikenal juga sebagai bekicot Afrika Barat raksasa. Hewan ini bisa tumbuh hingga panjang 20 cm dan mampu hidup sampai 10 tahun.

Ada juga Magdalena Dusza asal Polandia. Ia bahkan memberi nama bekicot raksasa peliharaannya dengan sebutan Misiek. Awalnya, Dusza menyelamatkan Misiek dari sebuah toko hewan peliharaan yang tidak tahu cara terbaik untuk merawatnya. Dusza menganggap Misiek berada di tempat yang tak layak

"Mereka menyimpannya di sebuah kotak yang sangat kecil, dengan kelembaban rendah, yang mematikan bagi bekicot, dan dia mengalami invasi parasit dan cangkang yang rusak," ucapnya seperti dikutip dari Daily Mail.

Tidak tahan melihat hewan malang itu tersiksa, Dusza memutuskan untuk membeli dan mengadopsi bekicot raksasa tersebut. Misiek yang dalam bahasa Polandia berarti boneka beruang, kini hidup di rumah Dusza dalam tangki 130 liter. Sesekali Dusza akan mengangkatnya untuk menikmati berpelukan dengan hewan tersebut

Sedikit berbeda dengan peliharaan milik Adrian, bekicot milik Dusza merupakan jenis bekicot Afrika Timur raksasa yang punya nama ilmiah Achatina fulica. Ukuran tubuhnya kadang-kadang bisa lebih dari 30 cm.

Meski asalnya dari Afrika, bekicot raksasa juga bisa ditemukan di sejumlah negara, termasuk daerah seperti Barbados di Amerika Utara atau Florida, Amerika Serikat, dan mereka sering dianggap sebagai hama pertanian karena sifatnya yang invasif. Ia mampu mengubah lanskap subur menjadi lahan tandus dengan kecepatan luar biasa dengan memakan apa saja yang ditemuinya.

Tak hanya merusak tanaman dan membahayakan lahan pertanian jenis siput ini juga dapat menyebabkan meningitis pada manusia dan bisa sampai mematikan jika tak segera diobati.

Hewan ini secara rutin disita di bandara di AS, karena banyak yang menjadikannya hewan peliharaan seperti yang dilakukan Adrian dan Dusza. Sebagian orang menganggap bekicot seharusnya tidak dijadikan peliharaan, karena jika lalai merawatnya, hewan bertubuh lunak ini bisa menyebarkan bakteri dan patogen berbahaya.

Menurut kalian bagaimana? Bekicot raksasa layak jadi hewan peliharaan atau tidak?

Sumber: Detik.com

0 Komentar