MEDAN, GROW MEDIA -
Tiga ruko di Jalan Gunung Krakatau, tepatnya di depan Lapangan Gajah Mada, Medan, terbakar. Warga yang berada di lokasi menyebut api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan.Dua ruko yang terbakar menjual matras dan kasur yang berbahan busa. Sedangkan satu ruko menjual keramik.
Tarisa atau H Simamora yang merupakan juru parkir di lokasi menyebutkan kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Api berasal dari seorang pria yang membuang puntung rokok dan mengenai matras yang dijejerkan di depan ruko.
"Tadi jam 2 kurang (terjadi kebakaran), tadi ceritanya begini, ini kan toko busa, jadi Cici (pemilik) toko mau keluar, saya atrekkan mundur mobilnya, nah saat itu ada sales toko keramik keluar, dia berdiri di dekat parit itu, dia buang puntung rokok ke parit itu rupanya mental kena busa," Kata Media, Jumat (16/6/2023).
Setelah itu, api langsung menyambar semua matras yang berada di lokasi dan kemudian menyambar ke ruko lantai 2. Saat itu, api cepat merambat karena bahan yang mudah terbakar terdapat di lokasi.
"Cepat kali tadi terbakar, karena busa itu kan jadi cepat, api besar asap hitam," ucapnya.
Selain itu, api juga menyambar sepeda motor yang berada di lokasi. Tiga Sepeda motor di lokasi sempat meledak karena menyambar tangki minyak.
"Tadi berapa unit itu ya, pokoknya semua meledak lah karena kena tangkinya itu," ujarnya.
Setelah sepeda motor meledak, mesin AC yang berada di lokasi juga terbakar sehingga menyebabkan korsleting listrik. Di belakang ruko juga terdapat gudang penyimpanan matras dan kasur, sehingga api juga menghanguskan gudang penyimpanan itu.
Tarisa menyebutkan, pemilik ruko dan dua karyawannya mengalami luka bakar karena terjebak di dalam bangunan. Keempat orang tersebut kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Toko keramik itu, majikan dan dua anak buahnya menjerit-jerit karena bingung mau keluar dari mana, jadi saya selamatin terus dibawa ke Rumah Sakit Imelda, sekarang lagi dirawat karena mengalami luka bakar," bebernya
Selain itu, api juga menyambar sepeda motor yang berada di lokasi. Tiga Sepeda motor di lokasi sempat meledak karena menyambar tangki minyak.
"Tadi berapa unit itu ya, pokoknya semua meledak lah karena kena tangkinya itu," ujarnya.
Setelah sepeda motor meledak, mesin AC yang berada di lokasi juga terbakar sehingga menyebabkan korsleting listrik. Di belakang ruko juga terdapat gudang penyimpanan matras dan kasur, sehingga api juga menghanguskan gudang penyimpanan itu.
Tarisa menyebutkan, pemilik ruko dan dua karyawannya mengalami luka bakar karena terjebak di dalam bangunan. Keempat orang tersebut kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Toko keramik itu, majikan dan dua anak buahnya menjerit-jerit karena bingung mau keluar dari mana, jadi saya selamatin terus dibawa ke Rumah Sakit Imelda, sekarang lagi dirawat karena mengalami luka bakar," bebernya
Selain itu, api juga menyambar sepeda motor yang berada di lokasi. Tiga Sepeda motor di lokasi sempat meledak karena menyambar tangki minyak.
"Tadi berapa unit itu ya, pokoknya semua meledak lah karena kena tangkinya itu," ujarnya.
Setelah sepeda motor meledak, mesin AC yang berada di lokasi juga terbakar sehingga menyebabkan korsleting listrik. Di belakang ruko juga terdapat gudang penyimpanan matras dan kasur, sehingga api juga menghanguskan gudang penyimpanan itu.
Tarisa menyebutkan, pemilik ruko dan dua karyawannya mengalami luka bakar karena terjebak di dalam bangunan. Keempat orang tersebut kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Toko keramik itu, majikan dan dua anak buahnya menjerit-jerit karena bingung mau keluar dari mana, jadi saya selamatin terus dibawa ke Rumah Sakit Imelda, sekarang lagi dirawat karena mengalami luka bakar," bebernya
Warga yang lain, Hendra mengaku mendengar suara ledakan beberapa kali. Saat kejadian, banyak pemilik ruko di sekitar yang panik karena takut api merambat ke ruko mereka.
"Tadi memang beberapa kali ledakan terdengar, mungkin dari kereta (sepeda motor) itu, pokoknya tadi semua panik lah," ungkap Hendra.
Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, M Yunus mengatakan informasi kebakaran mereka terima sekitar pukul 14.30 WIB. Setelah itu, 9 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api.
"Sembilan mobil pemadam kebakaran diturunkan, tadi kita dapat informasi sekitar pukul 14.30 WIB," kata M Yunus di lokasi kejadian.
Yunus menuturkan, saat ini mereka belum bisa menyampaikan penyebab kebakaran. Tim investigasi akan menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
"Untuk dugaan sementara sedang diselidiki oleh tim investigasi dan yang berwenang, nanti akan disampaikan," tutupnya.
Saat ini, api sudah berhasil dipadamkan. Polisi juga memasang garis polisi di ruko yang terbakar tersebut
Sumber: Detik.com
.png){kind=logo}
0 Komentar