Aktris Wulan Guritno Menjalani Pemeriksaan Terkait Promosi Judi Online



Jakarta, Growmedia.com - 

Inilah potret Wulan Guritno saat tiba di Bareskrim.

Ia menjalani pemeriksaan terkait promosi judi online.

Artis Wulan Guritno tiba di Bareskrim Polri untuk diperiksa terkait kasus dugaan promosi judi online, Kamis (14/9/2023)


Tiba bersama timnya sekitar pukul 10.40 WIB dengan menggunakan outer berwarna hitam.

Nampak Wulan yang sambil tersenyum berusaha menghindari awak media yang sudah menunggu terus melaju untuk memasuki gedung Bareskrim Polri.

Terlihat sejumlah anggota polisi juga melakukan pengawalan terhadap Wulan yang hendak dicegah awak media.


"Permisi ya, nanti abis ini. Iya sendiri, nanti ya. Mau silaturahmi, enggak enak udah ditungguin," ucap Wulan.


Saat ini, Wulan sendiri sudah memasuki gedung Bareskrim Polri untuk diperiksa penyidik terkait dugaan promosi situs judi online tersebut.

Untuk informasi, nama artis senior Wulan Guritno kembali viral di media sosial (medsos) usai diduga promosikan judi online.


Dalam video tersebut, Wulan Guritno memperkenalkan situs slot online beserta keunggulannya.

Terkait itu, Bareskrim Polri berencana akan memanggil sejumlah artis dan influencer termasuk Wulan Guritno yang kembali viral atas videonya yang mempromosikan website judi online.

"Kami akan lakukan klarifikasi, kita panggil yang bersangkutan (Wulan Guritno) seperti tadi disampaikan kita lihat unsurnya terpenuhi atau tidak dan juga silahkan teman-teman kalau ada influencer yang lain," kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid kepada wartawan, Rabu (30/8/2023).

Dari penelusuran penyidik, Adi Vivid mengatakan video promosi Wulan Guritno dibuat pada 2020 lalu. Namun, untuk website judi online yang dipromosikan Wulan masih aktif hingga kini.


"Karena saya sudah tegas mengatakan, kepada teman-teman influencer, artis, selebgram, untuk setop saat ini mempromosikan judi online," ucapnya.

Di sisi lain, Adi Vivid mengaku juga telah mengantongi sejumlah nama selebgram, artis hingga publik figur lainnya yang diduga telah mempromosikan judi online.

"Kemarin ada beberapa nama yang viral, tentu akan kami tindaklanjuti. Kami akan tindaklanjuti, dan kalau memang nanti terpenuhi unsur pidananya, pasti akan kami proses," jelas Vivid.



Secara bertahap, terhadap seluruh pihak tersebut akan dilakukan panggilan klarifikasi meski website yang dipromosikan sudah tidak aktif lagi.

"Tinggal kita lihat kalau kejadian lama website sudah tidak beroprasi, tetap kita panggil lagi. Kita imbau lagi, tetap ini sudah jadi catatan bahwa dulu ia pernah meng-endorse judi tentunya kita akan ada klasifikasi mana yang masih aktif, atau tidak," tuturnya.


Kabar terbaru datang dari artis cantik Wulan Guritno.

Wulan yang sebelumnya dijadwalkan diperiksa Bareskrim terkait kasus promosi judi online mendapat kabar baik dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiad

Menkominfo ingin menjadikan Wulan Guritno sebagai duta anti-judi online di Indonesia.



Budi menyebut penetapan duta anti-judi online itu mesti menunggu pemeriksaan polisi.

Wulan Guritno sendiri telah dipanggil Bareskrim Polri untuk klarifikasi.

"Begini, lho, nanti kan sedang ditanyain polisi, tunggu saja. Nanti polisi kita mau ya beliau (Wulan Guritno) justru jadi duta anti-judi online," kata Budi saat ditemui wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (4/9/2023).

 

Kata Budi, Wulan sudah mengaku bahwa ia tak tahu sudah mempromosikan judi online.


Wulan Guritno mengaku menyangka produk yang ia promosikan adalah permainan biasa.

"Dia mengiklankan di situsnya dia, IG-nya dia soal promosi judi online, ya. Begitu, sekarang dia berurusan dengan APH (aparat penegak hukum)," kata Budi dikutip Kompas.com.


Budi menyatakan bahwa semua artis yang diduga mempromosikan judi online bisa dibina untuk menjadi duta anti-judi online.


Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi menyebut Wulan Guritno dipanggil untuk dimintai klarifikasi. Penyidik akan menilai apakah Wulan memenuhi unsur pelanggaran atau tidak.

Di lain sisi, Adi Vivid mengungkapkan bahwa kasus judi online dapat memiliki dampak psikologis yang serius, karena hasrat untuk menang terus muncul. Ia menggambarkan bahaya judi online sebanding dengan bahaya narkoba.

"Kami sangat menekankan agar tidak ada lagi korban, masih ada berbagai cara lain untuk berpromosi, misalnya mempromosikan produk kecantikan yang sudah memenuhi ketentuan hukum," kata Adi Vivid.


Sosok Wulan Guritno tengah menjadi perbincangan warganet.

Karena, Wulan dikabarkan akan dipanggil Bereskrim Polri terkait kasus video judi online yang ia promosikan kembali viral.


Bedasarkan hasil penyelidikan, pihak kepolisian menyampaikan bahwa video judi online yang dipromosikan Wulan Guritno tersebut merupakan video yang dibuat tahun 2020. Namun, situs judi online tersebut sampai saat ini masih aktif.

Menanggapi hal tersebut Wulan Guritno angkat bicara melalui perwakilan manajemennya, Bucie Lee, yang juga mengaku bingung dengan konten yang dipermasalahkan karena dibuat pada tahun 2020.


"Mbak Wulan juga kaget dan merasa dipojokkan dengan pemberitaan saat ini karena konten tersebut sudah lama itu, dibuat tahun 2020. Kok sekarang mencuat kembali?" kata Bucie Lee 

Dia mengklaim bahwa Wulan Guritno sebenarnya adalah korban dari kasus tersebut. Bucie Lee mengatakan, ia mengira konten yang dipromosikan sang artis adalah game online, bukan situs judi.

Selain itu, Wulan Guritno tidak menaruh curiga karena banyak artis lain yang pernah melakukan promosi yang sama sebelumnya.


Sumber : Tribunnews.com 


0 Komentar