Jakarta, Growmedia.com -
Ketua DPP PDIP Puan Maharani baru-baru ini mengajak Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, gabung di koalisi yang mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Sebelumnya, PSI mendukung penuh Ganjar Pranowo untuk memenangi Pilpres 2024.
Bahkan, PSI adalah parpol pertama yang mendeklarasikan dukungan pada Ganjar, jauh sebelum PDIP.
Namun, setelah PDIP resmi dukung Ganjar pada 21 April 2023, semua berubah.
Karena tak kuat dengan sikap elit PDIP yang sombong, PSI pun menarik diri, dan mendekat pada Prabowo Subianto.
Namun, PSI belum resmi deklarasi dukungan pada Prabowo.
PSI baru sebatas mengikuti petuah Jokowi. Elit PSI menyebutnya dengan tegak lurus mengikuti Jokowi.
Melihat peluang dukungan, Puan tampaknya mencoba berbaik hati pada Kaesang.
"Ayo Mas Kaesang ikut PDIP saja yuk (dukung Ganjar)," kata Puan saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2023).
Puan mengatakan PDIP merupakan partai yang selalu terbuka dengan semua partai politik (parpol) yang ingin bergabung.
"Kan saya selalu mengatakan bahwa PDIP selalu terbuka. Kami akan selalu bersilaturahmi," ujarnya.
Namun, Ketua DPR RI ini menerangkan semua partai memiliki strategi masing-masing untuk memenangkan capres yang didukung.
"Memang sebuah partai itu mempunyai strateginya masing-masing dalam apa namanya, merangkul kemudian memenangkan capresnya," ucap Puan.
Terkait Kaesang yang baru saja didapuk menjadi Ketua Umum PSI, Puan memberikan ucapan selamat.
"Yang bisa saya sampaikan selamat untuk Mas Kaesang, sudah menjadi Ketua Umum PSI," ungkapnya.
Dia berharap putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bisa mengemban amanah tersebut.
"Semoga amanah dan bisa bekerja dengan baik sebagai ketua umum. Selamat ya Mas Kaesang," tutur Puan.
Sementara itu, Kaesang menyatakan partainya terbuka mengenai ajakan Puan Maharani agar mendukung Ganjar Pranowo menjadi bakal calon presiden (bacapres) di Pilpres 2024.
"Kita PSI itu terbuka dengan semua," kata Kaesang saat ditemui di Kantor DPP PSI, Jakarta, Selasa (26/9/2023).
Putra bungsu Presiden Jokowi itu menyatakan bahwasanya PSI siap berkolaborasi dengan siapapun.
Akan tetapi, syaratnya kolaborasi itu harus saling win-win solution.
"Siapapun kita bekerja sama akan siap berkolaborasi asal saling win-win, tidak ada win lose atau lose win dan kita bisa bersinergi bersama. Intinya itu aja," katanya.
Baru Sehari Jadi Ketum, Kaesang Pangarep Terlambat Hadiri Rapat Perdana di DPP PSI
Sehari menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (Ketum PSI), Kaesang Pangarep menggelar rapat perdana dengan jajaran Dewan Pimpinan Pusat di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Selasa (26/9/2023).
Berdasarkan undangan yang dibagikan, rapat perdana yang dipimpin langsung oleh Kaesang tersebut seharusnya digelar pukul 16.00 WIB.
Namun rapat tersebut terpaksa diundur lantaran menunggu kehadiran Kaesang.
Jajaran pimpinan PSI tampak sudah hadir lebih awal ketimbang putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu.
Pimpinan PSI yang sudah hadir, yaitu Wakil Ketua Dewan Pembina Grace Natalie, Dewan Pembina PSI Giring Ganesha, Dewan Pembina PSI Isyana Bagoes Oka, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, Direktur LBH PSI Francine Widjojo, dan Ketua DPP PSI Dedek Prayudi.
Dari pantauan Wartakotalive.com di lokasi, Kaesang hadir di DPP PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, sekiranya pukul 17.38 WIB.
Agenda molor 1,5 jam, kedatangan suami Erina Gundono itu turut didampingi Anggota Dewan Pembina PSI Giring Ganesha.
Kaesang nampak menggunakan atasan cokelat dan Giring mengenakan atasan hitam. Kedatangan mereka disambut hangat jajaran DPP PSI.
"Selamat datang bro Ketum," ucap salah satu kader.
Sementara itu, Grace Natalie mengatakan, dalam rapat itu akan dibahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024.
"Biasanya ada evaluasi, habis itu biasanya merancang agenda ke daerah, mau kemana mau kemana. Bagi tugas, siapa kemana," kata Grace.
Sumber : Tribunnews.com
0 Komentar