Kutai, Growmedia.Online -
Kerajaan Kutai adalah kerajaan Hindu pertama dan tertua di Indonesia, yang berdiri sekitar abad ke-4 atau pada tahun 400 M. Kerajaan Kutai terletak di daerah tepi Sungai Mahakam, Muara Kaman, Kalimantan Timur.
Kerajaan ini memiliki peninggalan sejarah, yang menjadi bukti bahwa Kerajaan Kutai pernah eksis. Lebih lanjut, ketahui beberapa peninggalan kerajaan Kutai di bawah ini.
Peninggalan Kerajaan Kutai
Berikut merupakan beberapa peninggalan-peninggalan sebagai bukti sejarah dari Kerajaan Kutai:
1. Prasasti Yupa
Peninggalan Kerajaan Kutai yang terkenal adalah prasasti Muara Kaman (Prasasti Mulawarman) yang terdiri dari 7 buah yupa. Prasasti Yupa ditemukan berada di sekitar Muara Kaman. Prasasti ini menggunakan bahasa Sansekerta dan Huruf Pallawa.
Isi Prasasti Yupa adalah menuliskan bahwa Raja Kutai bernama Mulawarman beragama Hindu, ayahnya yang bernama Aswawarman, dan kakeknya bernama Kudungga.
Dikutip dari emodul IPS Paket A Setara SD/MI Tingkatan II oleh Kemdikbud, Yupa adalah prasasti yang terpahat pada tugu atau tiang batu, yang dibuat oleh para Brahmana atas kedermawanan raja Mulawarman.
Pasalnya, diketahui dari salah satu yupa tersebut bahwa raja yang memerintah kerajaan Kutai saat itu adalah Mulawarman.
Mengapa nama Raja Mulawarman sangat terkenal pada masanya? Karena, puncak keemasan Kerajaan Kutai ada pada pemerintahan Raja Mulawarman.
Tujuan dibuatnya prasasti Yupa yaitu untuk mengingat kedermawanan raja Mulawarman, karena kedermawanannya menyedekahkan 20.000 ekor sapi kepada kaum Brahmana untuk para dewa.
2. Arca
Peninggalan Kerajaan Kutai yang terkenal lainnya yaitu arca-arca. Dalam ebook IPS SD/MI Kls 5 oleh Amir Kusnandar, disebutkan bahwa ditemukan satu arca bulus, 12 belas arca batu yang ditemukan di sekitar Goa Gunung Kombeng, dan archa Buddha yang terbuat dari perunggu.
3. Kalung Cina Emas
Kalung Cina menjadi bukti sejarah dari peninggalan Kerajaan Kutai berikutnya. Kalung yang terbuat dari emas.
4. Kura-kura Emas
Peninggalan Kerajaan Kutai lainnya adalah kura-kura yang terbuat dari emas, yang saat ini masih tersimpan di Museum Mulawarman.
Kura-kura emas ditemukan di area Long Lalang, hulu Sungai Mahakam, dan ukuranya sebesar kepalan tangan.
Menurut sejarahnya, kura-kura emas ini merupakan benda persembahan dari Kerajaan China untuk Aji Bidara Putih, salah satu Putri Raja Kutai.
Itu tadi informasi seputar peninggalan Kerajaan Kutai yang menjadi bukti sejarah eksistensi kerajaan bercorak Hindu di Indonesia.
Sumber : Detik.com
0 Komentar