Jakarta, Grow Media Indonesia Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan telah terjadi letusan yang memuntahkan abu setinggi lebih kurang 550 meter dari kawah Gunung Dukono di Maluku Utara pada Sabtu (7/10) pagi ini.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Dukono Bambang Sugiono mengatakan erupsi itu terjadi Sabtu pukul 06.25 WIT.
"Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu, hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah timur," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Bambang menuturkan letusan saat ini belum mengancam aktivitas penduduk setempat. Pemukiman terdekat berada pada jarak 11 kilometer dari puncak Gunung Dukono.
Gunung Dukono saat ini berada pada status level II atau waspada. Oleh karena itu, PVMBG merekomendasikan masyarakat di sekitar gunung api itu agar tidak beraktivitas mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 2 kilometer.
Masyarakat ia himbau untuk selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
"Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area yang dilanda abu tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker," kata Bambang.
Gunung Dukono merupakan gunung api strato paling utara dari deretan gunung api aktif yang muncul pada busur vulkanik di bagian barat Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara.
Sumber: Cnn Indonesia
0 Komentar