Kupang,Grow Media Indonesia,
Adi Umbu Hera (39), warga Galunailowu, Desa Umbu Mamijuk, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas akibat terjatuh ke dalam sumur milik David Umbu Saga, warga Kampung Waihibur.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Senin (16/10/2023) pagi, menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/10/2023) lalu saat korban Adi Umbu Hera membersihkan sumur.
Selain satu orang tewas, lanjut Ariasandy, tiga warga yang berusaha membantu korban mengalami lemas. Mereka adalah Toni Oli Praing (47), Dimas Rasi (27) dan Eliezer Umbu Jaiwu Mawu Hawu (38).
Ariasandy menuturkan, kejadian itu bermula pada Minggu siang sekitar pukul 12.00 Wita, Adi mendatangi rumah David Umbu Saga di Waihibur, Desa Umbu Mamijuk.
Dia membersihkan sumur tersebut atas permintaan David. Setengah jam berada di dalam sumur, Adi keluar untuk istirahat.
Ariasandy menuturkan, kejadian itu bermula pada Minggu siang sekitar pukul 12.00 Wita, Adi mendatangi rumah David Umbu Saga di Waihibur, Desa Umbu Mamijuk.
Dia membersihkan sumur tersebut atas permintaan David. Setengah jam berada di dalam sumur, Adi keluar untuk istirahat.
Sekitar pukul pukul 15.00 Wita, Adi masuk kembali ke sumur untuk melanjutkan pembersihan.
Setelah 20 menit kemudian, Adi hendak keluar lagi dari dalam sumur.
Namun pada saat di pertengahan sumur, dia terpeleset dan jatuh.
Melihat kejadian tersebut, David langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Tiga warga yakni Toni, Dimas dan Eliazer langsung datang dan masuk ke sumur.
"Mereka berhasil mengeluarkan dan mengevakuasi korban dari dalam sumur," ujar Ariasandy.
Mereka lalu beramai-ramai membawa Adi ke Rumah Sakit Umum Daerah Waibakul untuk mendapatkan pertolongan medis.
Mereka lalu beramai-ramai membawa Adi ke Rumah Sakit Umum Daerah Waibakul untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun beberapa saat kemudian, Adi dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis yang menanganinya.
Jenazah Adi kemudian dibawa oleh keluarga ke kampung Galunailou, Desa Umbu Mamijuk, untuk disemayamkan.
David Umbu Saga selaku pemilik sumur beserta keluarga memilih untuk mengamankan diri di Markas Polsek Katikutana.
"Anggota Polsek Katikutana kemudian mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan dari sejumlah pihak.
Sedangkan tiga warga yang menolong korban, sempat lemas. Kondisi mereka mulai membaik," kata Ariasandy.
Sumber:Kompas
0 Komentar