Medan, Grow Media Indonesia Seorang ustaz dan istrinya menjadi korban penjambretan sejumlah pria di Jalan Mandala By Pass, Kota Medan. Polisi pun memeriksa 10 kamera CCTV untuk mengusut pelaku kejahatan jalanan tersebut.Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Japri Simamora mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan sejumlah rangkaian penyelidikan untuk mengungkap pelaku.
"Ada sekitar 10 kamera CCTV di sepanjang jalan yang sudah kami cek. Sejauh ini untuk jenis kendaraannya sudah diketahui," kata Japri Simamora pada detikSumut, Kamis (5/10/2023).
Japri menyebutkan ke depan petugas akan mengecek kamera CCTV lainnya, termasuk CCTV salah satu bank di dekat lokasi. Sebab, diduga salah satu pelaku sempat ke ATM pasca beraksi.
"Ini kami lagi menunggu (izin) untuk bisa membuka CCTV dari salah satu bank dekat daerah situ. Karena dugaannya salah satu pelaku sempat ke ATM," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang ustaz dan istrinya menjadi korban penjambretan sejumlah pria di Jalan Mandala By Pass, Kota Medan. Polisi kini menyelidiki kejadian itu untuk mengungkap pelaku.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Agustiawan mengatakan kejadian itu berlangsung pada Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 04.20 WIB.
Diketahui korban bernama Ustaz Umar Khatib (70), warga Jalan Penguin XV, Kecamatan Percut Sei Tuan yang saat itu tengah dibonceng istrinya. Umar saat itu hendak mengikuti pengajian di masjid yang beralamat di Jalan Bilal.
"Waktu itu ustaz dengan istrinya mengendarai sepeda motor mau ikut pengajian subuh di Jalan Bilal. Pas di Jalan Mandala By Pass, tas istrinya dijambret," kata Agus kepada detikSumut, Selasa (26/9/2023).
"Kalau keterangan korban, pelaku ada enam pria yang mengendarai sepeda motor," tambahnya.
Akibat kejadian itu, ustaz dan istrinya pun terjatuh dari sepeda motor dan tergeletak di jalan. Agus mengucapkan keduanya mengalami luka-luka ringan.
"Nah, yang diambil itu tasnya berisi dompet dan lainnya. Sedangkan sepeda motornya tidak," ujarnya.
Sumber: Detiksumut
0 Komentar