PETAR DALAM
Akibat curah hujan yang cukup tinggi di hampir seluruh wilayah di kabupaten Muara Enim dan juga Sumatera Selatan secara umum, membuat luapan air melonjak cukup tinggi, salah satunya terjadi di kecamatan Sungai Rotan, kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan.
Akibat curah hujan yang tinggi tersebut, tak ayal membuat sungai Lematang yang membentang di sebagian wilayah kecamatan Sungai Rotan meluap yang membuat setidaknya 12 desa nyaris "tenggelam". Ke 12 tersebut yakni desa Tanjung Miring, Suka Cinta, Danau Rata, Sukarami, Petar Luar, Petar Dalam, Danau Tampang, Kasai, Sungai Rotan, Suka Merindu, Tanding Marga dan Muara Lematang.
Berdasarkan pantauan media ini pada Rabu (18/1/2023) genangan air yang melanda di berbagai desa tersebut cukup bervariasi, namun yang relatif paling parah terjadi di wilayah desa Petar Luar dan Petar dalam, dimana ketinggian air mencapai 1 - 1.5 meter.
Menurut keterangan RT petar luar lubis , menuturkan, banjir yang melanda di desanya tersebut adalah yang terparah sejak satu dekade terakhir. "Ini salah satu yang paling parah yang pernah saya alami," Terangnya.
Dirinya juga merasa cukup terkejut dengan kejadian banjir yang melanda desanya dan juga beberapa desa tetangga lainnya mengingat belum 2 tahun yang lalu sungai Lematang sudah dilakukan normalisasi oleh pemerintah. "Padahal baru saja dinormalisasi (sungai Lematang-red), tapi masih saja terjadi banjir, " terangnya.
Masih menurut pak RT Lubis saat ini para warga sedang sibuk mengevaluasi sejumlah barang-barang milik mereka. Selain itu, bantuan dari berbagai pihak juga sudah mulai berdatangan, mengingat banjir yang melanda membuat perekonomian warga di desa yang terdampak juga menjadi lumpuh.
"Alhamdulillah, sudah ada beberapa bantuan dari berbagai donatur, namun sejatinya hal tersebut masih kurang mengingat jumlah warga yang terdampak cukup banyak jumlahnya." timpalnya.
Dikabarkan juga bahwasanya pada hari Jum'at (19/1/2023) mendatang, gubernur Sumatera Selatan Ahmad Fatoni bersama Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali akan mengunjungi kecamatan Sungai Rotan guna memantau keadaan warga yang terdampak banjir di desa-desa tersebut.
[ amroll ]
0 Komentar