Diduga Oknum Brimob Aniaya Lansia hingga Lumpuh

 


Medan, Growmedia-indo.online-

Kasus seorang lansia diduga dianiaya personel Brimob Polda Sumut berinisial RGH hingga lumpuh memasuki babak baru. Korban, yang berprofesi sebagai tukang becak, Tumpol Simanjuntak (56), melaporkan RGH ke Bidpropam Polda Sumut.
Kuasa Hukum Tumpol Simanjuntak, Rio Naibaho mengatakan laporan itu tertuang dalam Surat Penerimaan Surat Pengaduan Propam dengan nomor: SPSP2/76/V/2024/Subbagyanduan.

"Kita sudah laporkan ke Unit Yanduan Propam Polda Sumut dan sudah diterima," kata Rio saat dikonfirmasi detikSumut, Kamis (23/5/2024).

Menurut Rio, RGH merupakan personel Brimob Polda Sumut berpangkat Bharaka. Pihak korban juga menyerahkan satu flashdisk berisi video penganiayaan yang diduga dilakukan RGH.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial, seorang pria diduga oknum personel Brimob Polda Sumut inisial RGH menganiaya tukang becak bernama Tumpol Simanjuntak.

Dalam video tersebut, tampak ada seorang pria tanpa mengenakan baju diduga anggota polisi itu, kemudian ada seorang wanita yang terdengar memanggil-manggil.

Kemudian pria tanpa baju tersebut beberapa kali mengatakan 'mate ho' atau 'mati kau', sambil mengejar korban. Di belakangnya ada seorang wanita yang mengejar diduga polisi itu sambil memanggil-manggilnya.

Korban dikejar hingga ke dalam gang hingga berhasil ditangkap. Korban langsung dipukuli bahkan menggunakan batu. Sejumlah warga mencoba melerai penganiayaan tersebut.

Istri korban, Ernawati Siregar (54) mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Harapan Pasti, Gang Saudara, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (25/11/2023) sekira pukul 03.00 WIB. Lalu, kasus itu dilaporkan korban ke SPKT Polda Sumut, Rabu (22/5). Laporan itu bernomor: STTLP/B/645/V/2024/SPKT/Polda Sumut.

"Penganiayaan, pemukulan pakai batu tanggal 25 November di Jalan Harapan Pasti Gang Saudara," kata Ernawati usai membuat laporan di Polda Sumut.

Menurut penjelasan Ernawati, kejadian itu bermula saat korban tengah mengendarai becaknya untuk mengambil beras bantuan. Setibanya di lokasi kejadian, korban menemukan terduga pelaku tidur di atas motornya yang terparkir di badan jalan.

Saat korban hendak melintas, becak motor korban tidak bisa lewat. Ernawati menduga, saat itu RGH tengah mabuk.

"(Diduga) mabuk, bapak ini tujuannya mau mengambil beras, gang kami ini kecil, dia tidur di jalan, bapak mau lewat , becaknya enggak bisa lewat. Lalu ada menegur, jadi yang ditegur itu marah," sebutnya.


Sumber: detik.com


0 Komentar