Sangihe-Kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe masih berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat hingga beberapa hari ke depan. Hal ini disebabkan oleh adanya pola angin konvergensi di wilayah Sulawesi bagian utara yang berpotensi mengakibatkan pertumbuhan awan konvektif. Awan ini dapat menjadi penyebab terjadinya cuaca ekstrem, seperti hujan lebat yang dapat disertai angin kencang dan petir di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Saat ini, siklon tropis 98W terpantau di wilayah Laut Filipina, tepatnya di sekitar 7,2 derajat LU dan 128,2 derajat BT dengan kecepatan angin maksimum 37 km/jam. Bibit siklon tropis 98W ini dapat memberikan dampak langsung terhadap kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe dalam 24 jam ke depan berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, angin kencang, serta memicu gelombang laut dengan ketinggian 1,25-2,5 meter di perairan Kepulauan Sangihe.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Naha-Kepulauan Sangihe, Rafael Marbun, menghimbau masyarakat untuk tetap tenang, namun terus waspada dan memonitor perkembangan informasi serta peringatan dini cuaca melalui akun Instagram @infocuaca_sangihe dan aplikasi infoBMKG yang dapat diunduh lewat Play Store maupun App Store.
"Masyarakat diminta untuk menjauh dari area sungai, daerah rawan banjir, lereng yang rawan longsor, dan pepohonan jika hujan masih berlangsung dengan intensitas sedang hingga lebat," Ungkap Rafael Marbun.
0 Komentar