Ratusan Nakes Sekabupaten Aceh Tengah Keluhkan Uang Makan Minum Tahun 2023 yang Belum Dibayar
Aceh Tengah, growmedia-indo.com -
Kurang lebih 1000 Staf Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah mengeluhkan tentang uang makan minum tahun 2023 yang berjumlah Rp.58.000/orang perbulan, yang belum dibayarkan selama 12 bulan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadis) Kabupaten Aceh Tengah, Rabu (21/08/2024).
Dari jumlah tersebut, terdapat beberapa Staf Kesehatan baik dari Staf Dinas Kesehatan dan Staf Puskesmas yang ada di Kabupaten Aceh Tengah, terdiri dari 17 Puskesmas sekabupaten Aceh Tengah.
Salah satu Staf Puskesmas yang ada di Aceh Tengah yang berinisial AD (47) menuturkan pada awak media,"Uang makan minum kami sudah 1 tahun belum dibayarkan oleh Kadis Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah, bahkan kami sudah sering mempertanyakan kepada PPATK yang membidangi anggaran tersebut," ucapnya.
Ditempat terpisah, AY (45) salah satu Staf Puskesmas menuturkan, "Kami juga seluruh Staf belum dibayarkan uang makan dan minum yg sudah 1 tahun, bahkan kami sudah mempertanyakan kepada Instansi terkait dengan alasan Belum di bayarkan, sementara dana tersebut sudah dibayarkan oleh Pihak Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah kepada Bendaharawan Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah," ucap ML.
Saat Awak media mendatangi Kantor Dinas Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Salah satu Staf yang tidak ingin disebutkan namanya menyebutkan,"Bahwa Dana yang bersumber dari APBK tersebut yang digunakan untuk pembayaran makan dan minum Staf Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah sudah di bayarkan pada bulan Desember tahun 2023," ucapnya.
Selanjutnya awak media mendatangi kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Tengah untuk mempertanyakan berita tersebut diatas, sangat disayangkan Kepala Dinas Kesehatan tidak berada ditempat, terlepas dari hal itu semua kami menemui Sekretaris Dinkes tersebut Winarno dan beliau menerangkan, "Bahwa dana tersebut sudah di tindak lanjuti oleh Inspektorat Kabupaten Aceh Tengah beberapa bulan kebelakang dan tidak ada realisasi sampai saat ini," ujarnya.
(Alamsyah Siregar).
Posting Komentar