Pangdam I/BB: Sumut Darurat Narkoba, Lokasi Sarang Narkoba Dijadikan Daerah Latihan Yonif 100/Raider

Daftar Isi

Langkat, Growmedia-online.com - Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen Rio Firdianto, bersama Wakapolda Sumut Brigjen Rony, serta Forkopimda dari Pemkab Deli Serdang, Langkat, dan Pemko Binjai, menggelar konferensi pers di Pondok Kloneng, Dusun Banrejo, Desa Emplasmen, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat. Didampingi jajaran Kodim 0203 Binjai/LKT dan Polres Binjai, mereka menyampaikan komitmen tegas dalam memberantas narkoba di Sumatera Utara.

Dalam keterangannya, Mayjen Rio Firdianto menegaskan bahwa Sumatera Utara sudah dalam kondisi darurat narkoba. Sebagai langkah strategis, pihaknya telah menyepakati penggunaan eks lokasi barak narkoba yang digerebek dan dibakar sepekan lalu menjadi Daerah Latihan Yonif 100/Raider. Lokasi tersebut kini ditandai dengan pemasangan plang resmi.

“Masih ada puluhan titik seperti ini. Kami berkomitmen memberantas narkoba hingga tuntas, demi mewujudkan cita-cita Presiden membentuk generasi bangsa yang sehat dan berguna,” tegas Mayjen Rio.

Ia juga melaporkan, dalam sepekan terakhir, sinergi TNI-Polri di Sumatera Utara telah berhasil menggerebek dan membakar enam barak narkoba. Operasi ini menghasilkan 44 tersangka dan barang bukti berupa 200 gram sabu-sabu, ratusan alat isap sabu, puluhan pil ekstasi, ganja, serta jackpot.

Sementara itu, Wakapolda Sumut Brigjen Rony mengungkapkan bahwa lokasi Pondok Kloneng sebelumnya merupakan sarang narkoba yang berulang kali digunakan meskipun telah dilakukan berbagai upaya penindakan.

“Inisiatif Pangdam menjadikan lokasi ini sebagai daerah latihan Yonif 100/Raider merupakan langkah strategis agar lokasi ini tidak lagi menjadi sarang narkoba. Ke depan, lokasi lain akan dimanfaatkan untuk program ketahanan pangan sebagai bagian dari upaya sistematis memberantas narkoba,” ujar Brigjen Rony.

Brigjen Rony juga menekankan pentingnya sinergi semua pihak untuk memerangi narkoba, mengingat dampaknya yang besar terhadap peningkatan kejahatan jalanan. “Dukungan intens dari semua pihak sangat kami harapkan. Narkotika adalah musuh bersama, dan tempat seperti ini masih banyak di Sumatera Utara,” tambahnya.

Setelah peninjauan di Pondok Kloneng, rombongan Pangdam I/BB dan Wakapolda Sumut bergerak ke lokasi lain untuk melanjutkan operasi pemberantasan narkoba. Fokus utama saat ini adalah daerah Deli Serdang, Langkat, dan Kota Binjai.

Langkah ini diharapkan dapat memberikan efek jera, sekaligus menegaskan komitmen TNI-Polri dalam menciptakan Sumatera Utara yang bebas dari narkoba. (Lraja).


Posting Komentar