Kirim Doa Yasin dan Tahlil untuk mengenang 100 hari kepergian Almarhumah Ibu Sunarsih, sosok ibu yang penuh kasih, kebijaksanaan, dan pengorbanan yang luar biasa

Daftar Isi

 

GROWMEDIA-INDO.COM .SIDOARJO- Acara Yasin dan Tahlil yang dilaksanakan dalam rangka memperingati 100 hari wafatnya Ibu Sunarsih diadakan di rumah mendiang yang terletak di daerah Medaeng Waru, Sidoarjo, pada Minggu (2/2/2025). 

Acara ini diharapkan menjadi momen penting bagi keluarga Almarhumah dan sahabat untuk mengenang kebaikan serta kontribusi Ibu Sunarsih selama hidupnya. 

Selain menjadi acara ritual, momen ini juga akan membawa kembali kenangan indah tentang Ibu Sunarsih, seorang sosok yang penuh kasih dan kebijaksanaan yang telah menyentuh hati banyak orang di sekitarnya. 

Ibu Sunarsih adalah Ibunda Tercinta dari Wiwik S, seorang wartawan yang telah banyak memberikan informasi dan berkontribusi pada dunia media. 

Melalui lensa kehidupannya, kita dapat melihat bagaimana nilai-nilai yang ditanamkan oleh Ibu Sunarsih berkontribusi pada kesuksesan karier Wiwik. 

Beliau dikenal tidak hanya sebagai Ibu rumah tangga dan pendidik yang penuh kasih, tetapi juga sebagai teman bicara yang bijaksana, yang selalu siap mendengarkan serta memberikan nasihat bijak dalam menghadapi tantangan hidup. 

Selain itu, beliau (Almarhumah) juga merupakan mertua dari Samsudin, seorang wartawan berdedikasi dari media Nusantara Abadi. Keberadaan Ibu Sunarsih dalam kehidupan mereka bukan hanya sebagai seorang ibu dan mertua, tetapi juga sebagai inspirasi, yang selalu mendukung karier mereka dalam dunia jurnalistik dengan bijak dan penuh pengertian. 

Ia sering berbagi cerita dan pengalaman hidup tentang tanggung jawab sosial wartawan, menjadikan anak-anaknya tidak hanya sebagai pencari berita, tetapi juga sebagai pembawa perubahan. 

Seringkali, Ibu Sunarsih mendorong mereka untuk menggali lebih dalam setiap cerita, memahami konteks sosialnya, dan menyampaikan kisah yang tidak hanya menginformasikan, tetapi juga menyentuh dan memberdayakan masyarakat.

Selama acara Yasin dan Tahlil ini, berbagai doa  dipanjatkan untuk mendoakan arwah (Almarhumah), dengan harapan agar beliau diberi tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Tak hanya doa, tetapi juga ada penceritaan tentang ajaran dan kenangan yang telah ditinggalkan, dengan harapan agar setiap kisah dan pelajaran hidup yang dibagikan dapat menjadi sumber inspirasi bagi yang ikut Yasin dan Tahlil. 

Keluarga, kerabat, tetangga hadir untuk memberikan penghormatan terakhir dan mengenang momen-momen indah yang pernah mereka lalui bersama Ibu Sunarsih. 

Momen ini diharapkan dapat menjadi pengingat akan keteladanan hidupnya, serta dorongan bagi semua yang hadir untuk terus melanjutkan warisan kebaikan yang ia tinggalkan, menjadikan nilai-nilai yang ia pegang teguh sebagai pemandu dalam perjalanan hidup mereka masing-masing.