"Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi 'Benteng Hukum' Hasto Kristiyanto: Kolaborasi Tim Elite Hadapi Persidangan PDIP"

Daftar Isi

Foto
: Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah resmi bergabung dengan tim hukum yang akan membela Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto

Growmedia-indo.com,Jakarta– Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah resmi bergabung dengan tim hukum yang akan membela Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto dalam persidangan mendatang. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua DPP PDIP Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional, Ronny Talapessy, di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).  

Ronny menjelaskan, tim hukum tersebut dirancang sebagai gabungan antara profesional hukum internal partai dan ahli independen untuk memastikan pembelaan maksimal. "Ini adalah tim kolaboratif yang solid, terdiri dari pakar hukum berpengalaman baik dari internal partai maupun non-partai. Kami siap menghadapi proses persidangan yang akan dimulai Jumat, 14 Maret 2025," tegas Ronny.  

Febri Diansyah, yang pernah menjadi wajah resmi KPK selama 2018-2020, didapuk sebagai Koordinator Juru Bicara Tim Hukum. Langkah ini dinilai strategis mengingat rekam jejaknya di bidang antikorupsi dan komunikasi publik. Kehadiran Febri juga menambah daftar nama elite di tim tersebut, seperti Prof. Todung Mulya Lubis, Dr. Maqdir Ismail, dan sejumlah akademisi serta praktisi hukum ternama.  

Daftar Lengkap Tim Hukum:

1. Prof. Dr. Todung M. Lubis, S.H., LL.M.  

2. Dr. Maqdir Ismail, S.H., LL.M.  

3. Ronny B. Talapessy, S.H., M.H.  

4. Arman Hanis, S.H.  

5. Febri Diansyah, S.H. (Koordinator Jubir)  

6. Dr. A. Patramijaya, S.H., LL.M.  

7. Dr. Erna Ratnaningsih, S.H., LL.M.  

8. Johannes Oberlin L. Tobing, S.H.  

9. Dr (C) Alvon Kurnia Palma, S.H., M.H.  

10. Dr. Rasyid Ridho, S.H., M.H.  

11. Dr. Duke Arie W, S.H., M.H., CLA.  

12. Abdul Rohman, S.H.  

13. Triwiyono Susilo, S.H.  

14. Willy Pangaribuan, S.H.  

15. Bobby Rahman Manalu, S.H., M.H.  

16. Rory Sagala, S.H.  

17. Annisa Eka Fitria Ismail, B.A., (HONS) LL.M., M.A., S.H.  

Kolaborasi tim ini dinilai sebagai upaya PDIP memadukan kekuatan politik dan profesionalisme hukum. Febri, dengan latar belakangnya di KPK, diharapkan dapat memberikan perspektif unik sekaligus menguatkan citra transparansi tim. "Ini bukan hanya soal pembelaan hukum, tapi juga menjaga kepercayaan publik," ujar pengamat hukum politik dari Universitas Indonesia, Dr. Rino Sutopo.  

Hasto Kristiyanto sendiri hingga kini belum memberikan pernyataan resmi terkait persidangan. Namun, Ronny menegaskan, PDIP akan mendukung penuh proses hukum yang berjalan sesuai prinsip keadilan.  

Febri Diansyah, usai pengumuman, menyatakan komitmennya: "Saya di sini untuk memastikan proses hukum berjalan adil dan hak-hak klien terlindungi secara profesional."  

Persidangan kasus Hasto Kristiyanto akan menjadi sorotan publik, terutama dengan benturan narasi politik dan hukum yang kerap mengemuka di tahun-tahun terakhir.(Kzn)

Sumber: Konferensi Pers DPP PDIP, 12 Maret 2025.

Posting Komentar